Pesawaran (MB), - Pasca musibah banjir bandang yang melanda Desa Tanjung Rejo, Desa Kota Jawa dan Desa Mada Jaya Kecamatan Way Khilau sejak sabtu malam tanggal 22 Oktober 2022 lalu kini telah menggugah rasa impati banyak orang untuk memberikan bantuan.
Adapun bantuan tersebut beraneka ragam macamnya, mulai dari pemberian sembako berupa mie Instan, telor, beras, minyak goreng, pengobatan gratis dan ada pula warga menyumbangkan tenaga serta fikiran dan do'anya untuk menguatkan warga yang terdampak bencana banjir.
Dalam pantauan Pewarta yang tergabung dalam Asosiasi wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Kabupaten Pesawaran , merangkum semua kegiatan penyaluran pemberian bantuan yang telah diserahkan pada warga masyarakat yang terkena musibah banjir bandang di Kecamatan Way Khilau.
Pada hari jum'at 28 Oktober 2022 Pemda pesawaran melalui Asisten II Marzuki, telah menyalurkan bantuan sembako berupa Mie Instan, Telor, beras dan air mineral pada warga Desa Tanjung Rejo, Mada Jaya dan warga Desa Kota Jawa. Adapun yang menerima bantuan itu di terima langsung oleh Kepala Desa masing-masing.
Selain itu, di hari yang sama Srikandi Dermawan juga telah memberikan bantuan makanan siap saji, yaitu berupa roti, pakaian bekas layak pakai dan air mineral, bantuan itu diserahkan langsung oleh ketua Srikandi Dermawan , Devi Meliasari Rama pada Kepaladesa setempat.
Kemudian bantuan kembali datang dari Palang Merah Indonesia (PMI)
Kecamatan Way Khilau, penyerahan bantuan tersebut langsung diberikan oleh Ketua PMI Way Khilau, Hi. Syiaruddin M. Pd.I, untuk Santri di Ponpes As- Sa- Adah Way Lipang Desa Tanjung Rejo.
Ketua PMI Way Khilau Hi. Syiaruddin M. Pd.I, mengatakan, Peristiwa banjir yang menimpa warga Desa Tanjung Rejo, Kota Jawa dan Desa Mada Jaya tentunya telah mengetuk dan menegur agar kita saling membantu pada warga yang terdampak musibah.
"Ya, hari ini saya bersama anggota PMI Way Khilau memberikan bantuan pada Santri di Ponpes As-Sa-Adah berupa sembako dan uang tunai. Mudah - mudahan dengan adanya bantuan ala kadarnya ini sedikit bisa membantu meringankan beban anak-anak santri " ucap Hi. Syiar.
Lanjutnya, selain memberikan bantuan berupa sembako, PMI juga memberikan bantuan obat -obatan dan melakukan pengecekan darah bagi Santriwan/Santriwati guna mengetahui kesehatan para santri.
"Jadi bantuan atau sembako yang kami berikan ini adalah hasil sumbangan dari warga masyarakat dan sumbangan pribadi dari anggota PMI Way Khilau. Maka diharapkan pada pimpinan Ponpes agar tidak melihat nilai yang telah kami berikan, namun ini adalah bentuk rasa kepedulian kami terhadap Santri yang terdampak banjir" harapnya.
Sementara Ahmad Syahida selaku pimpinan Pondok Pesantren As-Sa-Adah Way Lipang mengucapkan rasa terimakasih kepada rombongan PMI serta perwakilan dari Kecamatan Way Khilau yang sudah melihat atau berkunjung ke Ponpes As-Sa-Adah, terlebih PMI sudah memberikan bantuan.
"Saya ucapkan terimakasih kepada rombongan PMI serta pihak kecamatan yang telah memberikan sebagian rizkinya untuk kami. Dan semoga niat baik bagi pemberi sumbangan dan PMI mendapat limpahan rizkinya serta diberi umur yang panjang agar terus bisa membantu warga yang terkena musibah" ucap Ahmad Syahida.
Hal yang sama dikatakan Kepala Desa Tanjung Rejo Sugiono, Sugi sapaan akrab Kepala Desa itu juga menyampaikan ungkapan terima kasih pada pemerintah pesawaran, Srikandi Dermawan dan PMI Way Khilau yang sudah peduli dan perhatian atas bencana yang menimpa warganya.
"Atas nama Kepala Desa, saya ucapkan terima kasih pada Pemda Pesawaran yang telah memberikan bantuan untuk warga yang terkena bencana banjir desa tanjung rejo ini. Dan begitu juga dengan Srikandi Dermawan dan PMI Way Khilau, semoga berkat bantuan yang sudah diberikan bisa menjadi ladang amal bagi bapak ibu semua" tutupnya.
(Alfi)
Posting Komentar